Hari ini dapat tugas baru untuk men-share Printer HP LaserJet P1005 pada Ubuntu 10.04 ke user/client yang berkomputer OS Windows.
Ternyata terdapat persalahan mengenai printer share melalui samba. Client windows dalam workgroup tidak bisa melihat printer yang di-share melalui samba ubuntu 10.04.
Setelah googling beberapa saat akhirnya ditemukan akar permasalahannya. Cups, service yang menangani printer dalam OS unix-like termasuk didalamnya linux masih menggunakan manjemen Sysvinit, sementara ubuntu versi 10.04 telah menggunakan upstart. Hal ini mengakibatkan Samba yang menangani sharing printer/file dengan OS windows, di start lebih awal pada saat proses booting, sementara service cups baru di start kemudian. akibatnya Samba tidak mendeteksi adanya printer melalui service CUPS, karena service CUPS sendiri belum di start. hal ini bisa diatasi dengan merestart service smbd setelah ubuntu 10.04 berjalan normal, namun solusi tersebut hanya bersifat sementara, apabila komputer direstart kita perlu merestart kembali service smbd. Agar hal tersebut diatasi secara permanen tanpa perlu merestart service smbd maka dapat dilakukan langkah-langkah berikut :
1. buka terminal
2. edit file /etc/init/smbd.conf dengan editor vim atau yg lainnya.
user@local:~$ sudo vim /etc/init/smbd.conf
Ubah baris “start on local-filesystems” menjadi
start on (local-filesystems and stopped rc)
simpan.
3. restart komputer dan lihat hasilnya dengan meng-eksplor jaringan workgroup pada komputer windows. jika berhasil maka printer yang dishare di komputer ubuntu 10.04 akan tampil.
Setelah googling beberapa saat akhirnya ditemukan akar permasalahannya. Cups, service yang menangani printer dalam OS unix-like termasuk didalamnya linux masih menggunakan manjemen Sysvinit, sementara ubuntu versi 10.04 telah menggunakan upstart. Hal ini mengakibatkan Samba yang menangani sharing printer/file dengan OS windows, di start lebih awal pada saat proses booting, sementara service cups baru di start kemudian. akibatnya Samba tidak mendeteksi adanya printer melalui service CUPS, karena service CUPS sendiri belum di start. hal ini bisa diatasi dengan merestart service smbd setelah ubuntu 10.04 berjalan normal, namun solusi tersebut hanya bersifat sementara, apabila komputer direstart kita perlu merestart kembali service smbd. Agar hal tersebut diatasi secara permanen tanpa perlu merestart service smbd maka dapat dilakukan langkah-langkah berikut :
1. buka terminal
2. edit file /etc/init/smbd.conf dengan editor vim atau yg lainnya.
user@local:~$ sudo vim /etc/init/smbd.conf
Ubah baris “start on local-filesystems” menjadi
start on (local-filesystems and stopped rc)
simpan.
3. restart komputer dan lihat hasilnya dengan meng-eksplor jaringan workgroup pada komputer windows. jika berhasil maka printer yang dishare di komputer ubuntu 10.04 akan tampil.
Semoga membantu dan selamat mencoba
Sumber : http://rubosto.wordpress.com/2010/12/22/mengatasi-masalah-samba-printer-share-ubuntu-10-04-yang-tidak-tampil-di-jaringan-windows/
Sumber : http://rubosto.wordpress.com/2010/12/22/mengatasi-masalah-samba-printer-share-ubuntu-10-04-yang-tidak-tampil-di-jaringan-windows/
No comments:
Post a Comment