Kelola Emosi

Sesuai janji saya 2 minggu lalu , minggu ini kita akan mencoba untuk belajar mengelola emosi kita .

Emosi bisa bersifat positif ( cinta , kasih sayang ) dan yang negatif ( marah , benci , iri hati dsb ). Yang ideal adalah emosi positif sebanyak - banyaknya dan emosi negatif seminimal mungkin . Nah ... bagaimana mengendalikan emosi yang negatif , kuncinya adalah aktifkan lebih banyak emosi yang positif , bangkitkan rasa cinta dan kasih sayang .

Ketika kita berada dalam kondisi emosi yang negatif , ternyata otak kita mengeluarkan kortisol yang efeknya kalau terus - terusan diproduksi ( karena kita sering marah - marah , sering iri hati , dengki , dsb ) membuat stamina turun , bisa menyebabkan penyumbatan pada pembuluh darah kita ( sehingga akhirnya bisa stroke ), bisa menyebabkan berbagai penyakit lainnya . Tetapi ketika kita bangkitkan emosi yang positif , otak kita akan mengeluarkan serotonin yang efeknya bisa mengusir kortisol itu , meningkatkan stamina sehingga tidak mudah loyo , membuat awet muda . Salah satu upaya memproduksi serotonin ini adalah dengan tertawa yang sehat ( beberapa rumah sakit sekarang ada terapi tertawa ) , olah raga yang menyenangkan .

Mengubah Emosi Negatif Menjadi Positif
Pertama, mengubah fokus pikiran
Ketika emosi Anda sedang negatif seperti marah , kecewa , sedih , takut , malas , dan seterusnya , maka Anda perlu menelusuri pikiran Anda lebih dulu . Agar Anda tidak sedih terus menerus , ubahlah fokus pikiran Anda . Gantilah fokus pikiran ’negatif’ tadi ke fokus pada ide - ide positif . Ingatlah kejadian , pengalaman , atau seseorang yang Anda
cintai .

Misalnya , fokuskan pikiran Anda pada kejadian ketika masa - masa indah saat pacaran ,
mendapat hadiah ulang tahun , anak - anak yang lucu , dan lain lain .
Singkatnya , ketika emosi Anda sedang negatif maka ubahlah fokus pikiran Anda pada hal - hal yang positif , maka seketika emosi Anda pun menjadi positif .
 

Kedua, fisiologis
Cara kedua untuk mengelola emosi negatif menjadi emosi positif dapat Anda lakukan dengan mengubah fisiologis seperti cara bernafas , cara berdiri , dan ekspresi wajah .
Emosi negatif mempengaruhi sistim pernafasan . Pada waktu Anda marah , nafas Anda menjadi pendek , lambat , dan tidak teratur . Dengan mengatur cara bernafas menjadi panjang , dalam , dan teratur , maka emosi Anda menjadi lebih tenang .Kesempatan ini , kita akan mempelajari cara kedua yaitu mengubah fisiologis . Ada banyak metode relaksasi yang dapat anda gunakan untuk mencapai ketenangan pikiran .

APAKAH RELAKSASI?
Relaksasi adalah satu bentuk aktivitas yang boleh membantu mengatasi stres ataupun emosi negatif . Teknik relaksasi ini melibatkan pergerakan anggota badan secara mudah dan boleh dilakukan di mana - mana saja .
Teknik ini boleh dilakukan dalam dua cara sama ada berbaring ataupun duduk di kursi . Bagi anda yang tidak mempunyai waktu luang , anda boleh melakukannya di kerjaan dalam keadaan duduk di kursi .

Teknik relaksasi ini hanya mengambil waktu 20 menit saja .
PERSIAPAN UNTUK MELAKUKAN TEKNIK RELAKSASI
1. Pastikan anda dalam keadaan tenang dan santai ( rileks ).
2. Pilih waktu dan tempat yang sesuai . ( duduk di kursi jika anda di kerjaan atau di rumah ).

LANGKAH - LANGKAH MELAKUKAN TEKNIK RELAKSASI

Permulaan
• Luruskan kedua - dua belah kaki . Rapatkan tangan di sisi badan . Tutup mata dan kosongkan fikiran selama kira - kira 2 menit .

Dahi
• Kerutkan dahi dengan mengangkat kedua - dua kening ke atas . Rasakan ketegangan pada otot dahi . Lepaskan kerutan itu pelan - pelan dan rasakan sensasi nya 

 

Mata
• Tutup mata . Rasakan ketegangan sekitar otot mata . Buka mata dan rasakan kelegaannya 

 

Rahang
• Tekan rahang dengan katupkan gigi serapatnya . Rasakan ketegangannya . Perlahan - lahan buka tekanan gigi dan rahang . 

 

Bibir 

• Katupkan bibir dengan rapat . Perlahan - lahan lepaskan dan rasakan ketegangannya .

 

Kepala
• Dongakkan kepala ke atas sehingga rasa ketegangan pada otot leher . 

Tegakkan kembali kepala dan rasakan kelegaan pada otot leher .
• Dongakkan kepada ke bawah dan rasakan ketegangan pada otot belakang leher . Tahan
sebentar dan rasakan ketegangan pada otot belakang leher .
• Lentukkan kepala perlahan - lahan ke kanan . Tahan sebentar dan rasakan ketegangan pada otot leher . 

 

Tegakkan kembali kepala dan anda dapat rasakan kelegaan pada otot leher tadi . Dalam Relaksasi dapat ditambahkan dengan melakukan Visualisasi . Visualisasi adalah suatu cara untuk melepaskan gangguan dalam pikiran dengan cara membayangkan gangguan itu sebagai sesuatu benda , dan kemudian kita melepaskannya .
 

Contoh :
• Orang yang menderita sakit kepala , dapat membayangkan atau menganggap sakit kepala
itu sebagai batu . Dalam pikirannya batu itu kemudian dimasukkan ke dalam kantung plastik lalu dibuang dari kepalanya .
• Pada saat anda menghembuskan napas , bayangkan & rasakan energi negatif , kekesalan , kebencian , atau apapun yang menjadikan diri anda stres terbuang dengan hembusan napas tersebut . Dan pada saat anda menghirup napas , bayangkan dan rasakan energi positif masuk ke dalam tubuh anda membersihkan semua yang ada di dalam tubuh anda . Mungkin teman - teman merasa “ ah terlalu ribet kalau relaksasi , apalagi kalau untuk meredam emosi ! ”

Saya punya sedikit tips untuk meredakan emosi negatif anda . Tetapi ada baiknya anda
membiasakan diri dulu untuk mengamati wajah anda ke dalam cermin .
1. Siapkan cermin kecil , amati wajah anda di dalam cermin .

2. Pejamkan mata anda , keluarkan emosi negatif anda pada wajah , misal marah , keluarkan amarah anda bersama dengan mimik wajah anda saat marah , sambil buka mata anda .

3. Lihat kedalam cermin bagaimana wajah anda saat marah , ada kerutan di dahi , sekitar mulut dan hidung . Jelek sekali ya ..

4. Pejamkan mata anda lagi . Katupkan kedua bibir anda sampai anda bisa menyembunyikan semua gigi anda , kemudian tarik sudut bibir anda kebelakang , tahan .... rasakan . Sekarang ,tambah tarikan sedikit keatas .. rasakan sensasinya dan buka mata anda .

5. Lihat kedalam cermin wajah anda , tampak ada guratan garis yang melengkung dari ujung hidung menuju ujung bibir .. hanya ada guratan garis itu , tidak ada di tempat lain .. wajah anda seperti artis kan ????

Kalau sudah terbiasa membedakan wajah anda dalam kedua macam emosi tersebut , sekarang kita belajar untuk memanfaatkannya . Saat anda mulai merasakan emosi negatif mulai muncul , segera persiapkan diri anda :
1. Tarik nafas dari hidung, tahan sambil katupkan bibir anda.

2. Tarik sudut bibir kebelakang dan sedikit keatas (seperti yang sudah kita lihat sebelumnya di cermin).

3. Keluarkan nafas anda perlahan dari mulut, sambil tanamkan dalam pikiran anda “ senyum..senyum...senyum” Ulangi beberapa kali sampai anda merasa lega .. dan hasilnya ... emosi negatif sudah pergi digantikan emosi positif . Emosi negatif hilang , stress pergi , dan kesuksesan yang akan menghampiri anda ”Humor dan tertawa terbukti dapat meningkatkan antibodi Immunoglobulin A ( IgA ) yang membantu melawan infeksi , meningkatkan jumlah sel - sel T yang berguna untuk melawan penyakit , dan dapat menurunkan tekanan darah , ” ( dr . Nalini Muhdi SPKJ ; Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga )

Kata bijak minggu ini :
Senyuman tidak mahal, tetapi menghasilkan banyak hal.
Senyum membuat kaya orang-orang yang menerimanya
Tanpa membuat miskin orang yang memberikannya.

Sumber :

Personalia Kantorku