Suatu sore seorang pengusaha menaiki mobil mewah dan tampak begitu tergesa-gesa. Ia menghentikan mobilnya di depan ATM, tampaknya ia akan mengambil uang dalam jumlah besar. Di depan ATM itu ada seorang yang sedang duduk-duduk dilantai. Pakaiannya sangat kumuh, berlubang dan kotor seperti tidak pernah dicuci. Sorot matanya seperti orang yang tak punya harapan. Didepannya ada sebuah gelas berisi uang.
Tuesday, 17 November 2015
Thursday, 12 November 2015
Happy Father Day
Didedikasikan untuk Semua Ayah di Seluruh Dunia...
(Dedicado A Todos Los Papas Del Mundo)
Thanks Dad, i love u,,,happy daddy's day Happy Father Day
(Dedicado A Todos Los Papas Del Mundo)
Thanks Dad, i love u,,,happy daddy's day Happy Father Day
Tuesday, 10 November 2015
Give and Take
Alkisah, seorang pria tersesat di hutan yang sangat gersang. Ia sempoyongan karena hampir mati kehausan.
Tak disangka, ia melihat sebuah rumah kosong. Di depan rumah tua tanpa jendela dan hampir roboh itu, terdapat sebuah pompa air. Segera ia menuju pompa itu dan mulai memompa sekuat tenaga. Tapi, tidak ada air yang keluar.
Etos Kerja Semut
Seorang anak memperhatikan sebarisan semut yang naik ke tembok. Ia heran melihat
semut yang kecil membawa makanan yang lebih besar dari tubuhnya. Barisan semut itu
seakan tidak ada ujungnya, ia melihat semut itu muncul dari tanah, naik ke tembok
dan terus berbaris sampai ke meja makan, mengambil remah-remah roti coklat yang tadi
dimakannya.
semut yang kecil membawa makanan yang lebih besar dari tubuhnya. Barisan semut itu
seakan tidak ada ujungnya, ia melihat semut itu muncul dari tanah, naik ke tembok
dan terus berbaris sampai ke meja makan, mengambil remah-remah roti coklat yang tadi
dimakannya.
Optimisme
Dua buah timba bertemu di sumur. Salah satu timba itu tampak muram.
“Ada masalah apa?” Tanya timba yang kedua dengan penuh simpati.
“Oh!” jawab timba yang pertama, timba yang muram, “Saya telah berkali-kali dibawa ke sumur ini. Meskipun
saya sudah terisi penuh, saya selalu kembali ke sini kosong.”
Timba yang kedua tertawa, “Betapa lucunya!Mengapa sedih? Saya selalu datang kesini kosong dan pergi penuh.
Saya yakin kalau kamu mulai berpikir dengan cara ini, kamu akan menjadi lebih gembira.”
“Ada masalah apa?” Tanya timba yang kedua dengan penuh simpati.
“Oh!” jawab timba yang pertama, timba yang muram, “Saya telah berkali-kali dibawa ke sumur ini. Meskipun
saya sudah terisi penuh, saya selalu kembali ke sini kosong.”
Timba yang kedua tertawa, “Betapa lucunya!Mengapa sedih? Saya selalu datang kesini kosong dan pergi penuh.
Saya yakin kalau kamu mulai berpikir dengan cara ini, kamu akan menjadi lebih gembira.”
Kacamata Hitam
Ada seorang bermaksud membeli rumah. Lalu ia menghubungi seorang makelar. Sang
makelar sangat senang “ Wah mangsa kakap nih!” pikirnya. Dengan penuh semangat,
diantarnya calon pembeli berkeliling dari satu rumah ke rumah lain yang dijual.
Biarpun lelah, komisi 5 % kan lumayan juga.
makelar sangat senang “ Wah mangsa kakap nih!” pikirnya. Dengan penuh semangat,
diantarnya calon pembeli berkeliling dari satu rumah ke rumah lain yang dijual.
Biarpun lelah, komisi 5 % kan lumayan juga.
Kompetisi Konyol
Alkisah, ada seekor kelelawar yang tinggal di daerah pedesaan. Saat itu, si kelelawar sedang beristirahat dengan menggelantung terbalik di dahan sebuah pohon. Tiba-tiba, kelelawar itu melihat lima ekor burung terbang makin cepat dan makin tinggi. Burung-burung itu tampak begitu menikmati waktu mereka di siang hari.
Satu Kalimat Banyak Makna
Suatu hari, seorang tukang kayu yang buta huruf menerima sepucuk surat.
Karena ia buta huruf, maka ia tergesa gesa menuju ke penjual daging kenalannya, yang punya watak keras untuk minta tolong membacakan surat.
"Ini surat dari putramu... Begini bunyinya, Ayah, aku sakit dan tidak punya uang sesenpun, tolong kirimkan aku sejumlah uang secepatnya."
Karena ia buta huruf, maka ia tergesa gesa menuju ke penjual daging kenalannya, yang punya watak keras untuk minta tolong membacakan surat.
"Ini surat dari putramu... Begini bunyinya, Ayah, aku sakit dan tidak punya uang sesenpun, tolong kirimkan aku sejumlah uang secepatnya."
Saturday, 7 November 2015
Hukum Truk Sampah
Suatu pagi, seorang pria naik sebuah taksi dan pergi menuju bandara. Ketika sedang melaju cepat (pada jalur yang benar), tiba-tiba sebuah mobil hitam, tanpa memberi tanda apa pun, menyerobot mengambil jalan di depan taksi itu.
Si supir taksi menginjak pedal rem dalam-dalam hingga ban mobilnya berdecit dan berhenti hanya beberapa sentimeter dari mobil tersebut.
Si supir taksi menginjak pedal rem dalam-dalam hingga ban mobilnya berdecit dan berhenti hanya beberapa sentimeter dari mobil tersebut.
Thursday, 5 November 2015
Sedikit Andil Sejuta Dampak
Alkisah, suatu desa di Perancis sedang panen anggur. Seperti biasanya, setiap panen anggur selalu diakhiri dengan pesta warga. Pesta itu merupakan swadaya penduduk (dari, untuk dan oleh warga),dimana setiap keluarga petani harus menyumbangkan sejumlah makanan dan minuman. Dan, ada satu tradisi yang sudah berlangsung ratusan tahun.
Monday, 2 November 2015
Empat Sikap Manusia
Di areal pembangunan sebuah bendungan raksasa, seorang pekerja bernama Tigor terperosok ke dalam lubang yang cukup dalam sehingga ia tidak mampu keluar sendiri. Dia berteriak keras minta pertolongan. Seorang lelaki perlente dan berkacamata hitam mendengr teriakan itu. Dia menengok ke dalam lubang, melirik ke jam Rolex di tangan kirinya, lantas pergi buru-buru. Rupanya keperluan lain pemimpin proyek itu lebih penting daripada nyawa seorang pekerja.
Kompetisi Kepiting
Di Filipina, masyarakat pedesaan gemar sekali menangkap dan memakan kepiting sawah.
Kepiting itu ukurannya kecil namun rasanya cukup lezat. Kepiting-kepiting itu dengan
mudah ditangkap di malam hari, lalu dimasukkan ke dalam baskom/wadah, tanpa diikat.
Keesokkan harinya, kepiting-kepiting ini akan direbus untuk lauk. Yang paling menarik dari kebiasaan ini, kepiting-kepiting itu akan selalu berusaha untuk keluar dari baskom, sekuat tenaga mereka, dengan menggunakan capit-capitnya yang kuat.
Kepiting itu ukurannya kecil namun rasanya cukup lezat. Kepiting-kepiting itu dengan
mudah ditangkap di malam hari, lalu dimasukkan ke dalam baskom/wadah, tanpa diikat.
Keesokkan harinya, kepiting-kepiting ini akan direbus untuk lauk. Yang paling menarik dari kebiasaan ini, kepiting-kepiting itu akan selalu berusaha untuk keluar dari baskom, sekuat tenaga mereka, dengan menggunakan capit-capitnya yang kuat.
Subscribe to:
Posts (Atom)