“Orang yang sabar melebihi seorang pahlawan”
Alkisah pada masa dinasti Song ada seorang petani yang tidak pernah sabar. Ia merasa padi di sawahnya tumbuh sangat lambat. Akhirnya ia berpikir, “Jika saya menarik-narik padi itu ke atas, bukankah saya membantunya bertumbuh lebih cepat?” Lalu ia menarik-narik semua padinya. Sampai di rumah, dengan bangga ia bercerita kepada istrinya bahwa ia baru saja membantu padinya bertumbuh lebih cepat. Keesokkan harinya ia pergi ke sawah dengan bersemangat, tetapi betapa kecewanya ia ketika melihat bahwa semua padi yang kemarin ditariknya ke atas sudah mati.
Karena tidak sabar, “usahanya untuk membantu” malah membuatnya rugi besar. Dalam hidup ini, kita juga kerap tidak sabar menunggu. Sering kita katakan menunggu adalah hal yang paling menyebalkan. Karena ketidaksabaran kita, kita tergesa-gesa mengambil keputusan. Bukannya menyelesaikan masalah, malah sering kali mendatangkan masalah baru yang justru lebih besar! Kalau kita amati dalam kehidupan kita sehari-hari, begitu banyak masalah yang menuntut kita segera mengambil keputusan. Hidup adalah pilihan, pilihan harus kita putuskan. Tetapi segera bukan berarti tergesa-gesa . Sabar juga bukan berarti lambat.
Dengan kesabaran, di dalam setiap masalah yang kita hadapi, kita mampu mengurai masalah, sehingga kita bisa memunculkan berbagai alternative solusi. Sabar bukan berarti diam menunggu solusi datang dengan sendirinya. Akan tetapi sabar berarti aktif menunggu, yaitu menunggu dengan berusaha menganalisa suatu masalahSabar juga berarti mampu meredam emosi, ingat kalau emosi negative memuncak, maka akal sehat pun bablas..akhirnya “ 0 “ solusi masalah. Kemarahan tidak berguna. Jika disimpan, ia bagai sampah yang membusuki hati. Anda sedang marah atau seringkali marah? Datangnya marah tak bisa dicegah, tetapi ia bisa diredakan .
Ceritakan kekesalan Anda kepada Tuhan,
nantikan Dia bertindak, lalu padamkan amarah Anda sebelum mentari terbenam.
Jangan biarkan kemarahan mengotorkan hati, mematahkan semangat, dan mengganggu waktu tidur Anda!
Kemarahan itu bagaikan kanker, ia harus segera dibabat sebelum merambat.Dan ingat, kanker itu MEMATIKAN
Renungan Minggu ini:
Orang sabar pasti subur, subur bahagianya, subur kesehatannya dan subur semangatnya. Kesuburan ini yangakan membawa kemakmuran didalam hati setiap orang.
Orang sabar pasti subur, subur bahagianya, subur kesehatannya dan subur semangatnya. Kesuburan ini yangakan membawa kemakmuran didalam hati setiap orang.
Sumber :
Personalia Kantorku
Personalia Kantorku
No comments:
Post a Comment