Friday, 8 May 2015

Tiga Kata Ajaib

Manusia adalah makhluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri. Oleh karena tidak bisa
dipungkiri kalau setiap saat kita harus berinteraksi dengan orang lain.
Mungkin kalau sifat egois kita sedang muncul, kita pasti akan berkata bahwa “ bisa kok saya hidup sendiri.” Tapi coba kita bayangkan kalau kita benar-benar harus hidup sendiri.
 
Bayangkan saat ini anda terdampar disebuah pulau terpencil, tidak ada siapapun disana.
Anda harus berjuang mempertahankan hidup sendiri, segala sesuatu anda lakukan sendiri.
Mau membuat rumahpun sebagai tempat berteduh sulit, belum lagi kalau anda sedang sakit, siapa yang akan membantu anda makan dll??
 
Berinteraksi dengan banyak orang tentu saja memunculkan berbagai masalah, karena orang lain tidak selalu bisa sejalan dengan kemauan kita. Tipe setiap orang juga tidak sama. Akan tetapi justru itu yang membuat dunia kita menjadi lebih indah. Ada berbagai warna didunia ini, coba kalau dicampur jadi satu, akhirnya hanya menjadi satu warna hitam yang membosankan. Lain halnya jika warna-warna yang berbeda diselaraskan, yang terlihat adalah seperti pelangi,indah bukan? 


Saat ini status kita sebagai karyawan, menuntut kita untuk menjalin relasi dengan banyak pihak, baik internal maupun eksternal. Tuntutan pekerjaan semakin menekan kita,sehingga kita seringkali mengesampingkan hubungan antar pribadi. Sedih sekali jika mendengar ada karyawan yang cekcok atau malah bermusuhan. Memang pekerjaan kita seringkali menuntut kita bentrok dengan departemen atau rekan lain, tetapi tidak harus sampai bermusuhan dong,...Sering juga saya mendengar karyawan mengeluh mengenai atasannya atau mungkin departemen lain yang asal main perintah....(katanya sih.....)

Masalah-masalah interpersonal tidak bisa begitu saja kita kesampingkan, dan dianggap tidak pernah ada, karena tidak berhubungan dengan pekerjaan. Justru hal ini harus menjadi perhatian kita, karena kita bersama dengan tim kita selama 8 jam, 1/3 dari waktu yang kita punya setiap hari. Dan ini akan sangat mempengaruhi kinerja kita, anda boleh buktikan. Jika anda sedang jengkel dengan rekan anda, anda akan merasa tidak bersemangat dalam menyelesaikan pekerjaan anda, anda akan cenderung lebih sulit untuk berkonsentrasi, kalau sudah begitu, hasilnya juga tidak akan optimal kan? Atau anda baru dimarahi habis-habisan oleh atasan, kemudian anda mempunyai masalah yang tidak bisa anda selesaikan sendiri. Karena baru saja dimarahi, anda merasa malas menghadap atasan anda, akibatnya? Persoalan anda tidak selesai dengan cepat.
 
Sebenarnya sangat mudah untuk kita bisa menghindari masalah dalam hubungan interpersonal. Cukup memakai mantra ajaib : TOLONG ; MAAF ; dan TERIMA KASIH. Biasakan mengucapkan TOLONG jika kita akan meminta bantuan orang lain untuk melakukan sesuatu, TERMASUK MEMBERIKAN PERINTAH KEPADA BAWAHAN. 

Sekarang sudah jaman modern, tidak ada lagi perbudakan, bawahan bukan-lah budak yang bisa seenaknya kita perintah, kita harus lebih menghargainya. Kita pun sebagai bawahan juga merasa lebih nyaman saat diminta melakukan suatu pekerjaan dibanding harus diperintah dengan membentak-bentak.....

Jangan pernah malu untuk mengakui kesalahan. Jika memang kita salah, berani untuk mengucapkan MAAF. Berkata “maaf” merupakan salah satu wujud tanggung jawab kita, jangan terlalu banyak menghindar dengan sejuta alasan. Jika salah biasakan meminta maaf. Tetapi bukan berarti masalahnya selesai ya..tetap harus diperbaiki. Jika terlalu banyak melakukan kesalahan, berarti sudah keterlaluan. Sebagai atasan, kita juga harus menerima jika anak buah kita telah mengakui kesalahannya, tugas kita juga untuk bisa memperbaiki (bukan memarahi dengan otot ya..) dan yang lebih penting, atasan juga harus berani mengakui kesalahan jika memang melakukannya, jangan malah menyalahkan anak buah. Perlu diingat, kesalahan anak buah juga merupakan kesalahan atasan, karena atasan kurang kontrol atau kurang membimbing.

Yang terakhir, ucapkan TERIMA KASIH untuk orang-orang yang telah membantu anda. Penghargaan tidak selalu dinilai dengan uang, Kata TERIMA KASIH juga mampu membuat orang lain bahagia. Begitu juga dengan atasan atau anak buah kita. Jika kita sudah dibimbing untuk menyelesaikan masalah oleh atasan, berterimakasihlah atas ilmu baru yang anda dapat. Walaupun posisinya sudah jauh diatas kita, beliau juga senang jika kita mengucapkannya (tidak perlu trik “menjilat” untuk disayang atasan) Jika anak buah telah melakukan perintah kita, ucapkan juga TERIMA KASIH, sebagai penghargaan terhadapnya. Dengan mendengan ucapan terimakasih, karyawan akan merasa dianggap “sebagai bagian penting” anda. Oleh karena itu ia akan dengan senang hati membantu anda karena ia merasa bagian dari anda. 

Membiasakan diri untuk mengucap kata TOLONG; MAAF; dan TERIMA KASIH dapat membangun diri setiap orang yang mendengarnya, kata-kata tersebut dapat dengan ajaib menambah jumlah sahabat, mempererat hubungan rekan kerja, meningkatkan rasa hormat, bahkan bisa menjadi kenangan tak terlupakan.

Maukah anda mengalami keajaiban dari perkataan baik yang anda ucapkan? Jika iya, mulailah hari ini untuk mengucapkan 3 kata ajaib tersebut. Lihatlah ketika anda melakukannya. Keajaiban demi keajaiban akan anda alami. PERCAYALAH !!!!! HIDUP ANDA ADALAH BUAH DARI PERKATAAN ANDA

Untuk rekan-rekan yang saat ini masih merasakan kepahitan karena bertentangan pendapat dengan rekan lain, segeralah berdamai dengan mengucapkan MAAF.
Hidup kita akan jauh lebih indah dengan perbedaan yang dapat kita pahami bersama dan kita selaraskan.. Tidak perlu kita memaksa orang untuk berubah seperti kita, yang kita perlu adalah menyesuaikan diri satu sama lain untuk dapat mencapai tujuan bersama

Kata bijak minggu ini:
Jangan ada perkataan kotor keluar dari mulutmu, tetapi pakailah perkataan baik untuk membangun, dimana perlu, supaya mereka yang mendengar beroleh kasih karunia.

Sumber :
Personalia Kantorku

No comments:

Post a Comment